Jumat, 22 Januari 2016

VISUAL BASIC 2010

A. PEGERTIAN VISUAL BASIC

Visual Basic 2010 adalah salah satu bahasa pemrograman yang dikeluarkan dan dikembangkan oleh Microsoft. Metode pemrograman yang diterapkan dalam Visual Basic 2010 berorientasi kepada objek atau lebih sering dikenal dengan istilah OOP (Object Oriented Programming) sehingga mempermudah pengembangan program.

Visual Basic 2010 merupakan program event-driven, artinya program menunggu pengguna melakukan sesuatu (“event”), seperti klik pada ikon, dan kemudian program akan merespons (“driven“). Karena penggunaannya mudah, Visual BASIC memungkinkan programmer pemula untuk menciptakan aplikasi-aplikasi berbasis windows yang menarik.

B.CARA MEMBUAT PROJECT PADA VISUAL BASIC 2010

Dalam postingan kali ini yang kami pakai adalah Visual Basic 2010 yang ada dalam Visual Studio 2010 akan tetapi penerapannya tidak jauh berbeda dengan Visual Basic 2010 express.
Berikut ini adalah tahapan – tahapan dalam membuka aplikasi Visual Studio 2010, beserta tahapan dalam membuat sebuah Project Visual Basic 2010.
  1. Klik tombol Start -> All Program -> Microsoft Visual Studio 2010 -> Microsoft Visual Studio 2010
  2. Tunggu beberapa saat sampai keluar tamplian seperti pada gambar berikut:

Membuat Project Visual Basic 2010
Tahap berikutnya adalah membuat Project Visual Basic 2010
  1. Klik Menu File -> New -> Project atau anda juga bisa juga langsung mengklik New
  2. Kemudian akan muncul jendela baru dengan tampilan sebagai berikut:
  3. Pada bagian sebelah kiri pilih Installed Templates kemudian klik Windows Form Application pada bagian tengah.
  4. Selanjutkan beri nama project pada bagian Name, sebagai contoh pada gambar di bawah ini kami beri nama latihan.
 

C. PENGENALAN IDE (INTEGRATED DEVELOPMENT ENVIRONMENT) VISUAL BASIC 2010

IDE (Integrated Developement Environment) merupakan sebuah “layanan satu pintu” yang bisa digunakan oleh programmer untuk melakukan, desain, coding, debugging, dan kompilasi program dalam sebuah tool yang terintegrasi.
Macam – macam jenisnya terdiri dari :
  • Menu Bar, dipakai dalam memilih tugas-tugas tertentu seperti membuka project, yang terdiri dari menu file, edit, view dst.
  • Main Toolbar, shortcut untuk menu yang sering dipakai pada menu bar. 
 
  1. File, menu untuk menutup aplikasi, membuka, membuat, menutup, dan menyimpan file Visual Basic atau proyek Visual Studio 2010.
  2. Edit, menyediakan fungsi umum pada item tertentu, Undo, Redo, Cut, Copy, Paste, dan Delete.
  3. View, menyediakan akses cepat untuk membuka dan menutup jendela yang ada pada IDE, seperti jendela Solution Explorer, jendela Properties, jendela Output, jendela Toolbox dan sebagainya. Jika membutuhkan jendela yang belum nampak pada IDE, Anda dapat membuka melalui menu View.
  4. Project, menu Project menyediakan bermacam-macam file untuk aplikasi Anda, misalnya form dan class.
  5. Build, menu ini sangat penting ketika Anda telah menyelesaikan aplikasi yang Anda buat dan ingin menjalankannya tanpa IDE Visual Basic 2010, seperti aplikasi lain dalam bentuk *.EXE.
  6. Debug, menu ini menyediakan tool untuk menjalankan (start) dan menghentikan (stop) aplikasi dengan IDE Visual Basic 2010. Selain itu Anda juga dapat mencari kesalahan dan melihat apa yang terjadi pada kode yang Anda tulis.
  7. Data, Anda membutuhkan menu ini jika ingin berhubungan dengan database. Anda dapat mengelola data source dan preview Anda.
  8. Tools, menu ini menyediakan perintah untuk melakukan konfigurasi IDE Visual Studio 2010. 
  9. Test, menu ini menyediakan pilihan untuk menciptakan dan melihat unit percobaan untuk aplikasi yang Anda kembangkan sebagai bahan latihan penulisan source code pada bermacam-macam situasi. 
  10. Window, menu Window menjadi standar pada sebuah aplikasi yang mengijinkan membuka jendela pada satu waktu seperti word dan excel. Anda dapat berganti jendela yang aktif melalui menu ini.
  11. Help, menu Help menyediakan akses untuk membuka dokumentasi Visual Studio 2010, dan Informasi lain seperti Jendela About, dan lain-lain.

  • Solution Explorer, window yang berisi struktur tree dari project yang sedang dikerjakan.
  • Form Designer, window untuk merancang user interface dari aplikasi.

  • Toolbox, window yang berisi komponen-komponen yang digunakan untuk memperkaya user interface.

Fungsi-Fungsi Komponen-Komponen Pada Tool box:
  • Fungsi Tab Common Control
  1. Pointer: Digunakan untuk memindahkan atau mengubah ukuran kontrol dan form.
  2. Button: Kontrol ini digunakan untuk melakukan tindakan ketika diakses.
  3. CheckBox: Kontrol yang memiliki nilai True atau False.
  4. CheckedListBox: Daftar kotak centang disamping item.
  5. ComboBox: Kombinasi antara kotak list dan kotak teks yang memungkinkan untuk dipilih serta mengeditnya.
  6. DateTimePicker: Menampilkan kalender untuk memilih hari dan tanggal.
  7. Label: Menampilkan teks label.
  8. LinkLabel: Menampilkan label dengan teks link.
  9. ListBox: Kontrol yang berisi beberapa item.
  10. ListView: Hampir sama seperti kontrol ListBox, tetapi dengan tambahan untuk membuat ikon dan judul.
  11. MaskedTextBox: Menggunakan Mask untuk membedakan input teks yang tepat dan tidak tepat.
  12. MonthCalendar: Dapat memilih tanggal saat runtime.
  13. NotifyIcon: Menampilkan ikon pada Windows Tray.
  14. NumericUpDown: Memungkinkan untuk memasukkan integer desimal tertentu dalam kisaran tertentu.
  15. PictureBox: Menampilkan file gambar.
  16. ProgressBar: Menampilkan proses dari sebuah task.
  17. RadioButton: Memungkinkan untuk memilih pilihan dari sekelompok pilihan.
  18. RichTextBox: Memungkinkan untuk mengedit dan menambahkan rich text.
  19. TextBox: Kontrol yang digunakan untuk menampilkan atau memasukkan teks.
  20. ToolTip: Menampilkan teks tooltip.
  21. TreeView: Menampilkan hubungan antar node.
  22. WebBrowser: Memungkinkan untuk membuka dokumen HTML di dalam form.
  •  Fungsi Tab Containers
  1. Grupbox : untuk mengorganisasikan melalui jendela entri data dan dapat diberi judul.kita dapat mengatur grub satu dengan grup yang lainnya.
  2. Panel :untuk mengorganisasikan melalui jendela entri data,hampir sama dengan grubbox tetapi tidak dapat diberi judul.
  3. Tabcontrol : Untuk meletakkan halaman lebih dari satu jendela entri data (TabPages)
  • Code Editor, untuk menuliskan source code dari program.source code dapat ditampilkan dengan mengklik 2 kali pada form.

  • Properties, untuk melihat / mengedit sifat dari object yang sedang dipilih.Disinilah kita dapat mengubah name,text,jenis huruf,background form.

Properti ( Properties ) yang ada pada komponen beserta kegunaanya :

  1. BackColor :  Mengatur warna latar belakang
  2. Font : Untuk mengatur jenis tulisan, ukurannya dan gayanya (tebal,miring,garisbawah)
  3. ForeColor : Mengatur warna tulisan object pada label
  4. Text : Nama yang ditampilkan di form yang dilihat oleh user. 
  5. Enable : Menentukan sebuah object apakah dapat dimasukkan perintah yang dilakukan oleh user
  6. Visible : Menentukan sebuah objek apakah dapat dilihat atau tidak selama proses dijalankan
  7. (Name) : Digunakan untuk identifikasi pada form. Hanya dapat dilihat oleh programmer untuk kebutuhan koding, tapi tidak dapat dilihat oleh user
  8. Size : Menentukan ukuran sebuah objek (panjang dan lebar)

  • Form Layout, menunjukan tampilan form bersangkutan disaat runtime.

Terima kasih telah mengunjungi blog saya semoga bermanfaat dan untuk info tentang projectnya kunjungi egafrian01.blogspot.co.id

Share:

4 komentar:

Blogroll

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates